MENTERI Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Energi Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni saling sindir soal taubat nasuha. Pemicunya ipernyataan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang meminta Bahlil, Raja Juli, dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurrofiq untuk bertaubat karena telah menyebabkan bencana di Sumatera.
Akibat pernyataan Cak Imin itu, menteri yang disebutkan merasa tersindir dan tersinggung. Mereka pun saling balas sindiran di publik. Mereka keberatan dengan pernyataan Cak Imin karena menyinggung kementerian lain.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Bahlil Menjawab Sindiran Cak Imin
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia merespons santai seruan Muhaimin Iskandar agar dirinya bertaubat nasuha. Ia menilai evaluasi seharusnya berlaku untuk semua pihak, termasuk Cak Imin sendiri. “Saya fokus menjalankan perintah Presiden dan menangani lokasi bencana,” ujarnya.
“Kalau pertobatan nasuha, Cak Imin juga pertobatan nasuha-lah, semuanya ya. Oke ya? Semua, kita semua harus apa ya...ya evaluasi diri, ya,” kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta, 4 Desember 2025.
Cak Imin Mengirim Surat ke Tiga Menteri: Evaluasi Total Kebijakan
Muhaimin mengaku menyurati Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Menteri LHK Hanif Faisol. Ia menuntut evaluasi menyeluruh kebijakan pemerintah setelah banjir besar melanda Aceh, Sumut, dan Sumbar. Menurutnya, akar masalah bencana adalah kerusakan lingkungan dan lemahnya antisipasi pemerintah.
Narasi Taubat Nasuha Sebagai Kritik Lingkungan ala Cak Imin
Dalam pidatonya, Cak Imin menyebut evaluasi total itu sebagai “taubat nasuha”—istilah yang ia kaitkan dengan keharusan memperbaiki seluruh cara berpikir dan bertindak pemerintah. Ia bahkan mengatakan “kiamat sudah terjadi” akibat kelalaian manusia merusak lingkungan.
Raja Juli Mengaku Cak Imin Minta Maaf
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengungkapkan bahwa Cak Imin sudah meminta maaf atas pernyataannya. Ia mengingatkan pentingnya kekompakan kabinet dan menilai pernyataan yang saling mendiskreditkan hanya mengganggu stabilitas pemerintahan.
"Beliau (Cak Imin) menyampaikan minta maaf kepada saya, mengatakan bahwa bukan itu maksudnya," kata dia saat hadir dalam rapat bersama Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat di kompleks DPR/MPR, Jakarta pada Kamis, 4 Desember 2025.
Raja Juli berujar telah menerima permintaan maaf Cak Imin atas pernyataannya tersebut. Menurut dia, sebagai sesama menteri di kabinet pemerintahan Prabowo, sudah sepatutnya kompak. "Tidak boleh lagi ada pernyataan-pernyataan yang justru saling mendiskreditkan kepada kementerian yang lain," ujarnya.

1 day ago
1




























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378189/original/057508300_1760218015-AP25284765147801__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378185/original/075981100_1760216848-AP25284735312485.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373515/original/005480400_1759823965-WhatsApp_Image_2025-10-07_at_14.42.51.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378190/original/039584900_1760218805-haaland_norwegia_israel.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379757/original/042945100_1760361661-1.jpg)




:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5149557/original/032636000_1740992613-non-explicit-image-child-abuse.jpg)